Kadis Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Kab Ciamis Terjunkan Alat Berat Guna Tangani Longsor

Kab. Ciamis, Liputanglobal-news.com
Cepat tanggap atasi longsor yang terjadi di beberapa titik akibat banjir di Kecamatan Banjaranyar dan Banjarsari, Kabupaten Ciamis usai di perintahkan langsung Bapak Bupati Ciamis pada upacara apel pagi tanggap penanggulangan bencana di pendopo, dirinya bersama tim langsung terjun kelokasi dan melakukan kordinasi langsung pula dengan UPTD Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan wilayah Banjarsari sekiranya apa yang dibutuhkan. Salah satu urgensitas yang diperlukan adalah excavator/alat berat untuk membuang atau membersihkan longsoran tanah yang terjadi longsor tanah dibeberapa titik yang berpotensi memutus akses jalan.

“ Tadi itu ada sedikitnya 9 titik ruas jalan yang longsor dan berpotensi terputusnya akses jalan dan Alhamdulillah bisa kita tangani kesembilan titik tersebut di antaranya di daerah Cigayam, Langkapsari, Sumur Bandung Kecamatan Banjaranyar dan Batukurung Desa Kawasen, Kecamatan Banjarsari,” Terangnya.

Maaih dari Aef Saefuloh, S,Sos, M,SI ,” Agak sedikit parah saat proses pembuangan tanah longsor ada di beberapa titik yakni di daerah Batukurung Desa Kawasen Kecamatan Banjarsari, dan ini barusan pun masih melakukan pembersihan tanah di Desa Kawasen,” Terangnya Kepada LGNews.com yang berhasil di konformasi di Kantor Kecamatan Banjarsari, Selasa petang (27 Oktober 2020) persiapan rapat pematangan tanggap bemcana dengan Bupati Ciamis.

Dirinya menyampaikan, Alhamdulillah semua Dinas teknis yang ada di Ciamis bahkan dari pihak BBWS Citanduy pun turut serta hadir langsung para kepala dinas dan pimpinannya sehingga kita mudah berkordinasi dan memikirkan langsung apa – apa yang di butuhkan atau perlukan masyarakat korban banjir di Banjaranyar dan Banjarsari,” Katanya.

“ Bahkan, Alhamdulilah juga kita pun sudah berkordinasi langsung dengan Kepala BBWS Citanduy yang juga ikut terjun langsung kelokasi banjir. Pihaknya berharap, kami bisa secepatnya melaksanakan keinginan atau kebutuhan masyarakat yang disebabkan musibah banjir di Banjaranyar dan Banjarsari,” Ujarnya. (Herz)