Ketua Tim Penggerak PKK Kab.Way Kanan Terima Suntikan Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua

Way Kanan  – LGNews.com – Didampingi Bupati H. Raden Adipati Surya, S.H.,M.M, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Hj. Dessy Afriyanti Adipati hari ini, Terima suntikan Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua bersama Tenaga Kesehatan dan para Pejabat Publik,  di RSUD ZA Pagar Alam.Senin (15/02/2021).

Turut hadir pada acara tersebut Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Daerah Kabupaten, S.Sos.,M.IP, para Staf Ahli Bupati, para Asisten Sekda, Kepala Dinas Kesehatan, Anang Risgiyanto, S.KM.,M.Kes, Direktur RSUD ZAPA, Camat Umpu Semenguk, Satria, S.STP dan Wakil Ketua II Tim Penggerak PKK Kabupaten, Vorian Melita Saipul.

Ketua TP PKK Kabupaten, Dessy Adipati usai mendapatkan suntikan vaksin dosis kedua menyampaikan bahwa dirinya mendapatkan gejala usai mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama pada Tanggal 1 Februari 2021 lalu. Dimana pada hari pertama sampai dengan hari ketiga usai divaksin, merasakan kantuk dan pegal pada bagian pinggang sampai kaki.

“Berbeda dengan Pak Bupati yang tidak mendapatkan gejala apapun, usai disuntik vaksin dosis pertama Saya merasakan kantuk, dimana pada hari kedua dan ketiga rasa kantuk tersebut sangat luar biasa ditambah sedikit merasakan pegal pada bagian pinggang sampai kaki. Namun pada hari keempat sampai dengan hari ini, tidak ada gejala atau efek yang dirasakan”, ujar Ketua TP PKK, Dessy Adipati.

Selanjutnya, Wanita cantik peraih Penghargaan HIMPAUDI Award dari HIMPAUDI Pusat atas dedikasi dan apresiasinya terhadap perkembangnan PAUD di Kabupaten Way Kanan itu juga menjelaskan bahwa usai mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama, dirinya sangat bersyukur dan memiliki rasa tanggungjawab lebih untuk menjaga diri sendiri dan orang-orang tersayang dari bahaya Virus Corona.

“Untuk masyarakat Kabupaten Way Kanan, mari ikut mensukseskan Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten, vaksinnya tidak sakit, hanya mungkin sedikit menimbulkan efek bagi sebagian orang. Tapi, Vaksin ini aman dan halal, sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat untuk takut. Karena dengan mensukseskan Vaksinasi dan terus menjalankan Prokes, Inshaallah kita akan selalu sehat dan dapat menjalani kehidupan normal seperti sebelumnya”, pesan Ketua TP PKK, Dessy Adipati.

Diketahui, Vaksinasi merupakan upaya kesehatan masyarakat paling efektif dan efisien dalam mencegah beberapa penyakit berbahaya. Sejarah telah mencatat besarnya peranan vaksinasi dalam menyelamatkan masyarakat dunia dari kesakitan, kecacatan bahkan kematian akibat penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Vaksinasi (PD3I). Dalam vaksinasi sendiri terdapat konsep Herd Immunity atau kekebalan kelompok, dimana hal tersebut hanya dapat terbetuk apabila cakupan vaksinasi pada sasaran tinggi dan merata di seluruh wilayah. Sebagian besar sasaran yang telah kebal tersebut secara tidak langsung akan turut memberikan perlindungan bagi kelompok usia lainnya, sehingga bila adad satu atau sejumlah kasus PD3I di masyarakat maka penyakit tersebut tidak akan menyebar dengan cepat dan Kejadian Luar Biasa (KLB) dapat dicegah. Konsep ini merupakan bukti bahwa program vaksinasi sangat efektif juga efisien karena hanya dengan menyasar kelompok rentan maka seluruh masyarakat akan dapat terlindungi. Upaya pencegahan melalui pemberian program vaksinasi jika dinilai dari sisi ekonomi, akan jauh lebih hemat biaya, apabila dibandingkan dengan upaya pengobatan. (Sandi)