Tulang Bawang Barat (LGNews.Com) –
CSR perusahaan pabrik singkong PT BTI di pertanyakan warga, ketua Komisi lll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulang Bawang Barat provinsi Lampung geram akan agendakan Hearing.
Paisol.SH, ketua komisi lll DPRD Tubaba,menegaskan Menyikapi informasi dari pemberitaan media sosial terkait tidak adanya CSR terhadap masyarakat tiyuh gunung katun malay pihaknya akan berkoordinasi dengan lintas komisi satu untuk membahas masalah tersebut,”ujarnya melalui sambungan telpon selulernya pada selasa (27/9/2022) sekira pukul 13.47.WIB
“Dalam minggu ini kita akan menyurati semua pihak diantara
nya pimpinan perusahaan pabrik singkong PT BTI yang berada di tiyuh karta, serta kepalo tiyuh ,tokoh masyarakat dan Dinas penanaman modal pelayanan
“prizinan Terpadu satu pintu (DPM dan PPTSP) tubaba ,Dinas lingkungan hidup Daerah (DLHD) untuk duduk bersama degar pendapat Hearing, biar masalah tersebut tidak bisa saling lempar lagi,” terangnya.
Menurut Paisol,SH ,jikakalau memang benar adanya seperti itu tidak ada CSR terhadap masyarakat tiyuh gunung katun malay yang jarak radiusnya berdekatan dengan perusahaan tersebut maka masalah tersebut merupakan sebuah pelanggaran berat tidak bisa dibiarkan.