LGNEWS BANDARLAMPUNG —– Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama Bunda Literasi Provinsi Lampung Riana Sari Arinal membuka Festival dan Jambore Literasi Provinsi Lampung Tahun 2022 di PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Rabu (20/7/2022).
Kegiatan ini bertajuk “Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial dalam Meningkatkan Generasi yang Inovatif, Kreatif untuk Kesejahteraan Masyarakat Menuju Lampung Berjaya”. Kegiatan ini baru pertama kali diselenggarakan di Provinsi Lampung.
Acara ini dihadiri Kepala Perpustakaan Nasional RI yang diwakili Deputi Bidang Pembangunan Sumber Daya Perpustakaan Deni Kurniadi dan Bunda Literasi Kabupaten/Kota.
Melalui kegiatan ini, Arinal mengajak masyarakat Lampung khususnya generasi muda untuk terus meningkatkan semangat literasi.
Menurutnya, semakin banyak masyarakat yang teredukasi, utamanya para generasi muda penerus bangsa.
“Masyarakat yang teredukasi tentu akan mampu mengembangkan karakter diri, sehingga mampu menjadi generasi emas penyokong kemajuan pembangunan bangsa. Mari terus kita berinovasi, generasi cerdas berbudaya literasi,” ujar Arinal.
Pada acara itu, dilaunching Buku “Menulis Cerpen Bersama Bunda Literasi Provinsi Lampung”.
Buku ini merupakan kumpulan cerpen dari 75 orang penulis yang beberapa waktu lalu mengikuti kegiatan Kelas Menulis Cerita Pendek Bersama Bunda Literasi Provinsi Lampung.
Arinal menuturkan kegiatan Festival dan Jambore Literasi ini merupakan salah satu solusi dalam pemecahan masalah rendahnya keinginan atau tingkat emosional seseorang terhadap pentingnya literasi informasi.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah positif yang strategis, dalam membangkitkan gairah kompetisi serta memacu produktivitas dan menciptakan inovasi ditengah masyarakat.
“Saya harap iklim kompetisi ini dapat terus berkembang, baik ditengah masyarakat umum maupun pemerintah, sehingga akan memacu produktivitas dan menciptakan inovasi baru yang bermanfaat bagi masyarakat luas,” katanya.
Arinal meminta para Bunda Literasi Provinsi dan Kabupaten/ Kota dapat menjadi role model yang mampu berperan dan melakukan kegiatan sebagai motivator dan motor penggerak pembudayaan kegemaran membaca.
“Serta sebagai juru kampanye budaya gemar membaca, panutan dalam menumbuh kembangkan budaya gemar membaca, sekaligus sebagai sebuah simbol bagi bangkitnya kesadaran masyarakat,” ujarnya.
Arinal berharap dengan adanya program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, peran Bunda Literasi sangatlah diperlukan kehadirannya dalam pengembangan Perpustakaan dan Pengembangan Literasi pada masyarakat.
“Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi sosial menjadikan perpustakaan bukan hanya tempat membaca dan meminjam buku, tetapi perpustakaan merupakan pusat kreatifitas,” katanya.
Menurutnya, berbagai kegiatan juga dapat dilaksanakan di perpustakaan dengan melibatkan masyarakat, selain anak-anak, Pemuda, Kaum Perempuan, Pelaku Usaha Kecil/Mikro juga Penyandang Disabilitas.
“Di perpustakaan masyarakat dapat meningkatkan kualitas hidupnya, menjadi kreatif, inovatif, unggul dan berdaya saing untuk membangun daerah Lampung menjadi sejahtera dan lebih baik di masa yang akan datang, sebagaimana tertuang dalam visi Rakyat Lampung Berjaya,” ujarnya.
Sementara itu, Bunda Literasi Provinsi Lampung Riana Sari Arinal mengatakan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat Provinsi Lampung Tahun 2020, saat ini sebesar 11,98 atau berada pada urutan ke-20.
Angka ini merupakan hasil Pengukuran Skor Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) yang dilakukan oleh Perpustakaan Nasional RI.
“Ini menjadi pekerjaan rumah yang tidak ringan untuk kita bersama-sama bersinergi meningkatkan dan membudayakan literasi di tengah masyarakat. Ayo tingkatkan budaya literasi untuk wujudkan Lampung Berjaya,” ujar Riana.
Kegiatan Festival dan Jambore Literasi Provinsi Lampung Tahun 2022 ini dilaksanakan pada tanggal 20 – 21 Juli 2022 dengan beberapa agenda seperti pameran hasil inklusi sosial, bazar buku, pemberian bantuan kepada Perpustakaan Desa dan Komunitas Baca se-Provinsi Lampung, Kuliner Lampung dan Talkshow.
Pada acara itu, adanya penyerahan bantuan dan penghargaan sebagai bagian dari rangkaian Festival dan Jambore Literasi Provinsi Lampung Tahun 2022.