LGNEWS LAMPUNG SELATAN —- Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, yang juga Ketua Tim Pengawasan Pupuk dan Pestisida Provinsi Lampung, melakukan monitoring ketersediaan pupuk dan pestisida di Kios Mandiri, Desa Kalisari Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Selasa (18/1/2022).
Dalam kunjungannya, Wagub Chusnunia memastikan ketersediaan pupuk dan distribusinya di wilayah tidak terhambat. Dia berharap dalam penyaluran betul-betul dapat dimanfaatkan oleh petani.
Menurut Wagub Chusnunia, monitoring ini merupakan langkah antisipasi agar tidak terjadi kelangkaan ketersediaan pupuk dan pestisida bagi para petani.
Pada kesempatan itu, Wagub Chusnunia berdialog dengan Maryanto selaku pemilik Kios Makmur, serta perwakilan PT. Pupuk Indonesia (Persero) Group.
Pada sesi dialog, Wagub Chusnunia menyampaikan bahwa Gubernur Arinal Djunaidi sangat peduli terhadap bidang pertanian dan selalu memperhatikan para petani.
Sementara itu, Maryanto mengungkapkan bahwa ketersediaan pupuk bersubsidi untuk mencukupi kebutuhan petani di Desa Kalisari saat ini tersedia di Kios Makmur berupa pupuk NPK dan Pupuk Urea.
Berdasarkan data pendistribusian bulan Januari, Ia menuturkan bahwa untuk pupuk NPK telah tersalurkan 16,5 ton dan masih terdapat 3,5 ton. Sedangkan pupuk Urea telah tersalurkan sekitar 13,9 ton, dan masih terdapat 2,1 ton.
Pada kesempatan yang sama, perwakilan PT. Pupuk Indonesia Group menjelaskan bahwa persediaan pupuk untuk bulan Januari sampai Maret telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan petani.
Hal tersebut dilakukan guna memudahkan petani dalam mendapatkan pupuk.
Turut mendampingi Wagub dalam monitoring tersebut, Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnardi, Karo Perekonomian Provinsi Lampung Emilia Kusumawati dan Kasat Pol PP Provinsi Lampung Zulkarnain. (Adpim)