Tulangbawang LGNews. Com – Komisi lV DPRD Kabupaten Tulangbawang angkat bicara, mengenai pemberitaan penyalarun BST ( bantuan sosial tunai ) beberapa hari yang lalu, di wilayah Kelurahan Menggala selatan. Kecamatan Menggala Kabupaten Tulangbawang, penyaluran BST tersebut disinyalir menimbulkan kerumunan Massa.
Holil salah satu anggota DPRD Kabupaten Tulangbawang, dari Komisi IV yang sempat dihubungi oleh awak media melalui website nya.” Saya sangat menyayangkan, kenapa bisa terjadi di Kelurahan Menggala selatan yang ada di Kecamatan Menggala, cara penyaluran Bantu sosial tunai tidak menjalani protokol Kesehatan. ( sabtu 7/8/2021 )
” Saya meminta kepada pihak penyelenggara dan Gugus tugas untuk bisa mengevaluasi. Tentang tata cara penyaluran yang tepat, kepada penerima manfaat. Pemerintah pusat maupun daerah bekerja keras untuk menekan angka penyebaran virus COV Sars,termasuk memberikan bantuan terhadap pihak pihak terdampak.
” Tetapi di kalau cara penyaluran tidak mengindahkan Prokes, berkerumun tidak menjaga jarak atau mungkin ada yg tidak memakai masker, ini kan dapat menimbulkan masalah serius. Jangan sampai penyaluran BST dapat menimbulkan klaster baru, dalam penyebaran COVID-19 di Tulangbawang ini.
” Kepada semua pihak mari bekerja sama untuk menurunkan angka VIRUS COV di Tulangbawang. Sekarang di Tulangbawang ini Zonasi katagori Merah, tentu di harakan kesadaran semua pihak, untuk bisa menerapkan PROKES secara utuh.
Holil mengharapkan kepada Gugus tugas agar lebih bisa secara persuasif. Melakukan penyuluhan dan pengertian kepada Masyarakat. Bertapa pentingnya kita menjaga pola hidup sehat, dan kalaupun masih saja ada pihak yang tidak mengindahkan, sudah saatnya memberikan teguran, bahkan mungkin sangsi yang lebih tegas lagi, sesuai dengan peraturan yang ada.
” Mengenai pemanggilan baik dari pihak Kelurahan, Camat, maupun pihak penyelenggara dan Gugus tugas, secepatnya akan kami rapat kan di komisi dulu” Tutupnya. ( Dan )