Tak Disangka, RSUD Pandega Pangandaran Miliki Sosok Kabag TU Yang Humanis

Kab. Pangandaran, Liputanglobal-news.com — Sarana kesehatan menjadi salah satu prioritas bagi semua orang, seperti hal nya sosok Kepala Bagian Tata Usaha RSUD PANDEGA Pangandaran yang begitu Ramah dan Ulet dalam melayani warga masyarakat yang datang untuk berobat di RSUD Pandega dengan mengedepankan Pelayanan dan Keramahan.

Saat ditemui LGNews.com Sarlan, S.IP selaku Kabag TU RSUD PANDEGA mengatakan bahwa kalau dari awal beroperasi RSUD PANDEGA sudah ditanamkan kepada seluruh karyawan supaya bersikap ramah serta sopan santun kepada seluruh pasien atau tamu dan kepada pihak media yang menginginkan informasi terkait RSUD tersebut, juga memberikan motivasi kepada seluruh anak muda yang ada di pangandaran agar bisa mewujudkan cita-citanya meskipun terlahir dari keluarga nelayan. Ucapnya Sabtu (25/07/2020)

Adapun Biografi beliau yang mengenyam pendidikan sekolah formal dari tingkat SD sampai pendidikan kuliah di universitas Galuh Ciamis dan lulus menjadi sarjana pada tahun 2011. Untuk awal karier nya di pemerintahan beliau menjadi pegawai honor di Deperindag pasar Pangandaran dan di Dinas Keuangan juga.

Kasubag Sahlan Juga Menuturkan, Alhamdulillah tahun 2007 saya di angkat PNS dengan jabatan Pengatur muda golongan II/a dan sampai tahun 2010 menjabat masih pengatur muda II/a dan pada tahun 2011 saya dipercaya oleh bapak Bupati untuk menjabat sementara kepala desa Pangandaran sampai tahun 2012 dan selanjutnya menjadi pengatur muda Tk.I golongan II/b karier semakin baik karena dedikasi, dan akhirnya naik menjadi Penata muda III/a pada tahun 2013 tahun selanjutnya Penata Muda III/b, lalu Bapak Bupati memberi jabatan sebagai Kasubag Umum di pemerintahan daerah dengan golongan IV/b dan di tahun 2014 saya menjadi Kasubag Keuangan dan selajutnya menjadi Kasubag Rumah Tangga dan perlengkapan Sekda Kabupaten Pangandaran. Lalu Bapak Bupati Jeje Wiradinata dan sekarang memberi mandat pada saya menjadi Kabag Tata Usaha RSUD PANDEGA hingga saat ini. Tuturnya

Kabag Sarlan juga menjelaskan kalau dirinya semenjak bertugas di RSUD PPANDEGA selalu memperhatikan kesehatan masyarakat Pangandaran ditengah wabah covid-19 ini meskipun sangat menguras tenaga dan pikiran karena harus serius dalam menanganinya supaya tidak berdampak apa pun terhadap yang lainnya. jelasnya

“RSUD PANDEGA masih banyak kekurangan dokter, baik itu dokter spesialis anak ataupun dokter spesialis lainnya, dan sampai saat ini sudah direncanakan supaya masyarakat mendapat pelayanan kesehatan dengan baik dan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat sesuai dengan ketentuan yang berlaku” Ujarnya

Lanjut Kabag Sarlan juga menuturkan bahwasannya RSUD PANDEGA juga siap melayani pasien rujukan dari puskesmas serta pasien yang memakai BPJS dengan pelayanan yang sama tanpa adanya perbedaan agar tercipta rumah sakit yang didambakan serta diharapkan seluruh masyarakat pangandaran. Tuturnya

“Kami hanya berharap dengan adanya RSUD PANDEGA ini bisa menjadikan sarana pelayanan kesehatan bagi warga masyarakat di Kabupaten Pangandaran dan tetap mengedepankan pelayanan dengan keramahan tanpa membedabedakan pasien dari golongan manapun karena nyawa itu tak ada harganya, intinya setiap warga negara memiliki hak yang sama dalam pelayanan kesehatan”. Harapnya

Bagi saya secara pribadi memiliki Motto yaitu “Jangan pernah menyerah walau pun kita dari orang biasa, tetapi kita harus tetap fokus dan konsisten dalam menjalankan amanah yang dibebankan pada kita, dengan kejujuran kita pasti bisa”.Pungkasnya

Biro Jawa Barat :
Editor : Ade KS
Jurnalis***(A. Baron)