PMKRI Cabang B. Lampung Gelar MPAB XXXIX: Tanamkan Semangat Keadilan Sosial, Kemanusiaan, dan Persaudaraan

Bandarlampung, LGNews.com – 2 November 2025 — Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang B. Lampung sukses menggelar Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) ke-39 dengan tema “Bertumbuh dan Berdinamika dalam PMKRI untuk Mewujudkan Keadilan Sosial, Kemanusiaan, dan Persaudaraan Sejati.”
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kampus di Bandar Lampung dan sekitarnya. Selama dua hari pelaksanaan, para peserta diajak untuk mengenal lebih dalam nilai, semangat, serta jati diri PMKRI sebagai organisasi pembinaan dan perjuangan yang berlandaskan iman Katolik dan semangat kebangsaan.
Dalam sambutannya, Ignatius Limpad, selaku Perwakilan Dewan Pembina, menyampaikan apresiasi dan dorongan semangat kepada seluruh peserta dan panitia.
“Proficiat kepada DPC PMKRI Cabang Bandarlampung yang telah menggelar MPAB XXXIX, juga kepada para peserta yang dengan semangat mengikuti proses ini. Lali, ambil, dan gali nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Semangat berproses!” ujarnya.
Sementara itu, Romo Philipus Suroyo, Pastor Moderator PMKRI Cabang B. Lampung, menyampaikan ucapan proficiat dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Proficiat dan sukses buat PMKRI Cabang B. Lampung St. Ignatius de Loyola atas terselenggaranya MPAB XXXIX di Bandar Lampung pada 1–2 November 2025,” ujar Romo Philipus.
Ia juga menyampaikan beberapa harapan bagi seluruh anggota dan peserta yang baru bergabung dalam PMKRI yaitu :
1. Menjadikan PMKRI sebagai wadah kader untuk bertumbuh, berproses, dan berdinamika, serta tempat menggembleng diri menjadi pribadi dan pemimpin berkarakter, berintegritas moral baik, berdedikasi, dan melayani dengan rendah hati serta penuh kasih kepada siapa pun tanpa pilih kasih.
2. Menjadikan PMKRI sebagai rumah bersama, tempat di mana setiap pribadi merasa betah, nyaman, dan mampu bertumbuh serta mengaktualisasikan diri sesuai dengan potensinya masing-masing.
3. Menjadikan PMKRI sebagai tempat belajar bersama, mengasah kemampuan berorganisasi dan kepemimpinan agar menjadi pribadi dan pemimpin yang mampu memberi pengaruh positif seperti garam yang memberi cita rasa, serta menjadi cahaya yang menuntun pada kebaikan dan kebenaran.
4. Menjadikan PMKRI sebagai ruang jejaring, sinergi, dan kolaborasi, dengan siapa pun yang berkehendak baik untuk mewujudkan kebaikan dan kesejahteraan bersama, termasuk dengan rekan-rekan organisasi kepemudaan lainnya.
Romo Philipus menutup pesannya dengan penuh semangat,
“Teruslah berjuang dan setia berproses meniti hidup dengan penuh sukacita dan cinta. Jadilah pribadi yang 100 persen Indonesia, 100 persen Katolik.”
Sementara itu, Pauli Diva Arini, Ketua Presidium PMKRI Cabang B. Lampung Periode 2024–2025, dalam sambutannya menegaskan bahwa MPAB bukan sekadar kegiatan seremonial.
“Kegiatan ini mungkin terlihat sederhana, namun memiliki makna luar biasa di dalamnya. MPAB bukan hanya ceremony atau pengenalan atribut, semboyan, maupun struktur organisasi, tetapi bagaimana kita mewujudkan visi dan misi PMKRI ke pasar — bukan hanya di sekitar altar saja. Kita harus ada bukan hanya sekadar hadir, tetapi berdampak, agar menjadi terang dan garam dunia,” tegas Diva.