Liwa – LGNews.com – Hadir dalam acara tersebut Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus, Kepala BPBD Maidar SH, M.Si., Kepala Dinas Kominfo Padang Priyo Utomo SH., Kepala Dinas Pendidikan Bulki S.Pd, MM., Kepala Dinas Sosial Jaimin S.Ip., Camat dan para dewan guru kontrak daerah serta guru honor murni acara dilaksanakan di GSG Serai Serumpun, Pekon Sukaraja Kecamatan Way Tenong dan di SDN 1 Pura Jaya Kecamatan Kebun Tebu.Rabu 05/05/2021)
Bantuan berupa paket sembako itu diterima oleh para guru kontrak daerah dan guru honor murni yang tersebar di enam kecamatan yang penyerahannya dilakukan di dua tempat, yakni untuk Kecamatan Air Hitam, Kecamatan Way Tenong dan Kecamatan Sekincau bertempat di GSG Serai Serumpun, Pekon Sukaraja Kecamatan Way Tenong
Sedangkan untuk para penerima yang berada di Kecamatan Sumber Jaya, Kebun Tebu dan Gedung Surian dipusatkan di SDN 1 Pura Jaya Kecamatan Kebun Tebu.
Tujuan penyerahan bantuan dilakukan di dua tempat tersebut dalam rangka menghindari penyebaran wabah covid-19.
Buku rekening tabungan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Parosil, jumlah kuota yang tersedia sebanyak 2.600 buku rekening diperuntukkan kepada guru honor murni di bawah naungan Dinas Pendidikan Lambar.
Sementara jumlah kuota untuk tenaga honor di bawah naungan Kementerian Agama sebanyak 1.500 buku rekening.
Keseluruhan buku rekening itu diserahkan kepada para guru honor murni yang tersebar di 15 Kecamatan yang ada di Lampung Barat dan merupakan salah satu bentuk perhatian Pemerintah Daerah kepada para guru honor murni.
Dalam sambutannya Bupati Hi.Parosil Mabsus
Biasanya penyerahan bantuan seperti ini dilakukan oleh pihak Dinas Pendidikan. Tapi Pak Bupati sengaja minta kepada Dinas Pendidikan untuk meninjau dan melihat langsung pendistribusian bantuan ini dan memastikan kalau penyalurannya ini tepat sasaran.
Bantuan sembako ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Lampung Barat kepada para guru kontrak dan guru honor murni menjelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriyah Tahun 2021.
Kegiatan seperti ini merupakan salah satu cara memotivasi para guru yang berdedikasi dalam mencetak kader generasi anak bangsa.(MAD HOTUA)