Lampung Barat – LGNews.com – Bantuan kuota internet gratis untuk siswa/siswi SD, SMP dan Guru di Lampung Barat susah diakses. Hal ini membuat pihak sekolah kesulitan.
Salah satunya, proses login untuk mendaftarkan nomor pada website yang sudah disiapkan sulit untuk diakses. Hal ini dikarenakan, banyaknya operator sekolah dari seluruh Indonesia yang mengakses website tersebut.
Menurut keterangan operator SDN 3 Way Mengaku, Kecamatan Balik Bukit, Desita, dirinya merasa kesulitan untuk menginput nomor pelajar dan guru. “Mungkin karena terlalu banyak yang pengen login. Ya gimana, seluruh Indonesia. Kemaren aja, yang tahap pertama, baru bisa masuk jam 3 subuh”, keluhnya.
“Selain itu, ada beberapa siswa yang tidak memiliki smartphone. Oleh karena itu, kuota tersebut tidak dapat digunakan. Bahkan, ada juga daerah yang tidak ada sinyal internet. Kalau bantuan untuk pelajar, 30 GB kuota belajar dan 5 GB kuota internet. Sedangkan untuk guru, 38 GB kuota belajar dan 5 GB kuota internet”, lanjut Desita.
Enrico Ngantung, Dewan Etik Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online Kabupaten Lampung Barat, menyikapi terkait program bantuan kuota internet untuk pelajar guna mendukung Sekolah Jarak Jauh (SJJ), apakah pemerintah sudah memastikan bahwa pelajar memiliki smartphon, selain itu mengingat kondisi geografis kabupaten ini merupakan pegunungan masih terdapat sejumlah wilayah yang tidak memiliki akses internet. ”Solusi apa yang disiapkan mas Nadiem untuk mengatasi kendala tersebut”.
Tujuannya agar program bantuan ini tepat sasaran dan tepat waktu, Sehingga tercipa proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara daring yang merata. (yosan)