BANDARLAMPUNG – liputanglobal-news.com – Panglima Komando Daerah Militer II/Sriwijaya, yang diwakili Kasdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Muhammad Zamroni dan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyoroti serius masalah disiplin dalam penerapan protokol kesehatan serta tingginya mobilitas keluar/masuk Lampung dalam upaya mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Provinsi Lampung.
Perhatian Kasdam dan Gubernur Arinal tersebut terlihat saat keduanya menjadi narasumber dalam acara Webinar sosialisasi pendisiplinan protokol kesehatan di Provinsi Lampung secara virtual meeting, di Ruang Command Center Dinas Kominfotik Provinsi Lampung, Bandarlampung, Senin (3/8/2020).
Gubernur Arinal menjelaskan situsi pandemi Covid-19 di Provinsi Lampung masih berlangsung hingga saat ini, bjla dilihat dari kondisi kesehatan masyarakat dalam 2 pekan terakhir berdasarkan angka reproduksi efektif (Rt) berfluktuasi antara 0,24 – 3,69 belum stabil, sehingga semua pihak perlu terus waspada.
“Secara kumulatif jumlah kasus konfirmasi sampai dengan 3 agustus 2020 ada 297 dengan jumlah kasus sembuh 213, jumlah kasus dirawat/isolasi 71, dan jumlah kasus meninggal 13. Wilayah risiko di Lampung berdasarkan Gugus Tugas Pusat per tanggal 27 juli 2020, terdapat 12 Kabupaten/kota di zona kuning, dan 3 Kabupaten zona hijau (Mesuji, Tulang Bawang, dan Lampung Timur),” jelas Gubernur Arinal.